Pada artikel sebelumnya kita telah membahas mengenai kualitas di mata pelanggan, kemudian kita melanjutkan kualitas di mata produsen. Supaya terjadi pertukaran yang memiliki nilai antara produsen dan pelanggan atau penjual dan pembeli maka kedua kualitas tersebut harus digabungkan. Dengan demikian kedua kualitas tersebut adalah saling bergantung satu dengan yang lain, atau dapat dikatakan bahwa kualitas menurut pelanggan bergantung kepada kualitas menurut produsen, dan kualitas menurut produsen juga tergantung kepada kualitas menurut pelanggan.
Pelanggan memberikan kualitas sesuai manfaat yang dibutuhkan, di sisi lain produsen mempunyai kualitas dalam segi disain dan proses produksi. Jika hanya memperhitungkan sisi manfaat, maka disain akan kurang baik dan biaya tinggi.
Di sisi lain jika produsen hanya memperhatikan kualitas menurut pandangannya sendiri, produsen mungkin akan menghasilkan barang yang bagus tetapi harganya mahal atau tidak sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Dengan keadaan ini tentu saja pelanggan tidak mau membeli barang yang tidak sesuai dengan kebutuhannyya apalagi mahal.
Produsen perlu memahami pengertian yang menyeluruh mengenai kualitas. Produsen harus membuat barang yang bermanfaat bagi pelanggan, mempunyai disain yang baik, proses produksi yang efisien supaya biaya produksi murah dan memberikan harga yang dapat dijangkau pelanggan.
Berkaitan dengan kualitas yang menyeluruh, produsen harus memberikan nilai tambah hingga melebihi kebutuhan pelanggan dengan harga yang sama atau lebih mahal sedikit. Produsen harus terus melakukan inovasi untuk memperkirakan kebutuhan-kebutuhan pelanggan, membuat produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar dan terus mendatangkan keuntungan bagi perusahaan.
Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.
