Tingkatan hubungan antara perusahaan dengan pelanggan. Tingkat hubungan antara perusahaan dengan pelanggan dibagi menjadi 3 yaitu penjualan transaksi, penjualan ber-relasi dan sebagai partner.
Berikut penjelasannya:
- Penjualan sekali transaksi (Transaction selling)
Pada hubungan ini terjadi sekali transaksi. Pembeli membeli barang/jasa kepada perusahaan, dan tidak membeli lagi dan juga perusahaan tidak melakukan follow up kepada pembeli. - Penjualan berrelasi (Relationship selling)
Setelah pembeli membeli barang kepada perusahaan, perusahaan kemudian menelpon pelanggan apakah pelanggan puas dengan barang yang dibelinya atau tidak. - Sebagai partner (Partnering)
Pada partnering ini, perusahaan akan berpartner dengan pelanggan terkait operasional perusahaan pelanggan. Tentu saja partnering ini harus menguntungan kedua pihak baik perusahaan penjual maupun pelanggan. Sebelum melaksanakan partnering kedua pihak mendefinisikan tujuan atau goal dari partnering tersebut, kemudian dibuat kerjasama sesuai goal-goal yang telah disepakati.
Untuk memelihara kelanjutan hidup suatu perusahaan, perusahaan mulai bergeser dari penjualan saat ini menjadi penjualan masa depan. Perusahaan mulai menggeser fokus dari pelanggan saat ini menjadi pelanggan masa depan. Untuk itu perusahaan mulai merancang produk, layanan, dan aktivitas promosi untuk memberi layanan terus menerus kepada pelanggan. Perusahaan mulai fokus bahwa pelanggan membutuhkan perhatian mengenai masalah-masalah yang dihadapi dan bagaimana memeberikan solusi yang tepat. Untuk fokus yang seperti ini, perusahaan perlu hubungan yang dekat dengan pelanggan. Inilah yang disebut relationship marketing.
Jika kita perhatikan, kalau kita bisa masuk di relationship selling, apalagi bisa masuk ke partnering maka perusahaan kita akan lebih aman karena memiliki ketahanan jangka panjang. Oleh sebab itu sudah seharusnya perusahaan memikirkan produk-produk dan jasa yang bisa terus-menerus melayani pelanggan kita terutama pelanggan setia kita.
Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.
