Paradigma penjualan secara tradisional adalah bagaimana mempengaruhi orang supaya membeli produk atau jasa yang dijual. Tujuan penjualan adalah supaya mendapatkan order dan mendapat komisi dan tidak peduli apakah pelanggan puas atau tidak. Yang lebih diperhatikan adalah bagaimana target penjualan tercapai dan dapat bonus jalan-jalan. Ini merupakan selfish selling atau penjualan yang mementingkan diri sendiri.
Paradigma penjualan yang lebih modern mengutamakan unselfish selling. Kita mempunyai jiwa melayani pelanggan. Bagaimana supaya kita bisa mengerti pelanggan?
Untuk bisa mengerti pelanggan harus memahami Golden Rule. Golden Rule adalah :
‘Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka’. Kita ingin diperlakukan dengan baik, pelanggan juga ingin diperlakukan dengan baik. Kita kemudian menempatkan pada sisi pelanggan, dan mencoba memahami apa yang pelanggan harapkan dari kita.
Dari Golden Rule ini kita berusaha memahami masalah dan kebutuhan pelanggan. Dari pemahaman masalah dan kebutuhan pelanggan ini, kita kemudian menawarkan solusi dari produk dan jasa kita. Pelanggan kemudian akan membeli produk dan jasa kita, dan pastikan kita memberikan jasa dan produk kita dengan pelayanan yang baik. Kita juga tetap menjaga hubungan baik dengan pelanggan kita. Inilah yang disebut unselfish selling, menjual dengan fokus kepada kebutuhan dan permasalah palanggan, bukan fokus kepada kepentingan diri.
Unselfish selling juga berarti suatu ketulusan dalam melayani. Dengan adanya ketulusan maka kita memperlakukan pelanggan sebagai subyek, bukan obyek bagi kita. Suatu ketulusan dalam melayani pelanggan akan membuat relasi yang baik, membantu menyelesaikan pelanggan kita dan pelanggan menjadi setia terhadap produk dan jasa kita.
Unselfish selling juga tidak terbatas pada jual barang jasa. Unselfish selling juga harus terjadi dalam kehidupan sehari-hari terutama menjual ide atau hal-hal bersifat persuasif. Meyakinkan pewawancara saat wawancara kerja juga merupakan upaya menjual ide, mengajak anak kita cuci makan sebelum makan juga merupakan menjual ide. Menjual idepun juga harus bersifat unselfish selling.
Informasi mengenai Golden Rule dapat dilihat pada:
1. http://en.wikipedia.org/wiki/Golden_Rule .
2. http://id.wikipedia.org/wiki/Matius_7:12 .
Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.
