Jika kita belajar teknik pemrograman berbasis OOP (Object Oriented Programming) kita pasti menjumpai teknik overloading. Tetapi overloading pada pemrograman dengan class PHP memiliki pemahaman yang berbeda dengan pengertian overloading pada bahasa pemorograman lain seperti C++ dan C#. Dan tentu saja kita hanya membahas mengenai overloading pada class PHP.
Pengertian overloading pada class PHP ditujukan untuk pembuatan property yang dinamis pada class PHP. Dengan overloading pada class PHP ini kita dapat membuat public variable baru maupun public method baru pada saat pembuatan object. Penggunaan overloading pada class PHP ini memungkinkan interaksi dengan variable dan method yang tidak didefinisikan sebagai public. Tentu saja kita harus berhati-hati supaya overloading tidak disalahgunakan untuk menset dan membaca property yang memang tidak diperbolehkan.
Method-method yang digunakan untuk overloading adalah
- public void __set ( string $name, mixed $value )
Method __set ini merupakan magic function yang bisa digunakan untuk memberikan nilai suatu propery tertentu.
- public mixed __get ( string $name )
Seperti yang kita bisa duga, method __get ini merupakan magic function untuk mendapatkan nilai suatu property tertentu.
- public bool __isset ( string $name )
Magic function __isset ini merupakan function yang digunakan untuk mengecek apakah suatu property sudah diset atau belum.
- public void __unset ( string $name )
Seperti namanya, magic function __unset ini digunakan untuk melakukan unset pada suatu property.
Overloading ini merupakan suatu fitur dari pemrograman menggunakan class PHP. Untuk sementara cukuplah kita memahami pengertian dari overloading class PHP, dan kita tidak harus mempraktekkan ke dalam aplikasi kita. Secara teknis lebih mudah membuat property yang terinci. Secara teknis lebih membuat secara jelas dan manual variable mana yang masuk ke area public dan juga membuat method yang dapat diakses secara public.
Berkaitan dengan dokumentasi source code kita, dokumentasi dari variable dan method yang didefinisikan secara manual lebih mudah dibandingkan dengan dokumentasi dari source code yang mengggunakan overloading.
Meskipun kita lebih memilih membuat variable dan method didefinisikan secara manual, memahami overloading class dengan PHP perlu jika kita memahami orang lain yang menggunakan overloading class pada PHP.
Informasi mengenai overloading pada PHP silahkan mengunjungi http://php.net/manual/en/language.oop5.overloading.php .
Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.