Dalam membuat website, kita bisa membuat fasilitas order online. Kita sebagai web developer harus mengetahui apakah client kita butuh order online atau tidak.

Jenis perusahaan berbeda-beda, ada perusahaan yang langsung menjual barang kepada pelanggan, ada yang menjual jasa ke perusahaan, ada yang melayani masyarakat seperti rumah sakit dan lain sebagainya. Perusahaan yang melakukan penjualan langsung mungkin memerlukan order online, tetapi perusahaan yang menampilkan produknya sebagai bagian dari pencitraan produk tidak memerlukan order online. Juga perusahaan layanan masyarakat seperti rumah sakit juga tidak membutuhkan order online. Perusahaan-perusahaan besar yang mempunyai banyak saluran distribusi cenderung memberikan contact form daripada order online.

Toko online sangat membutuhkan order online. Bahkan untuk toko membutuhkan lebih dari sekedar order online, toko online membutuhkan lebih yaitu shopping cart. Ada juga toko online yang mensupport pembayaran online.  Berkaitan dengan toko online, kadang pemilik menginginkan tokonya akan laku keras karena bisa dijangkau dari berbagai penjuru dunia dan waktu kapan saja. Memang betul bahwa toko online bisa dijangkau dari mana dan kapan saja, tetapi yang menjadi masalah ialah bagaimana pengunjung dari berbagai penjuru ini bisa masuk ke website toko online tersebut. Nah dari hal ini, periklanan dan pencitraan memegang peranan penting. Pemilik toko online harus mengerti dan menguasai marketing untuk bisa memasarkan toko onlinenya secara efektif. Hal ini makin berkembang karena berarti menambah biaya periklanan, pemilik toko online harus menghitung biaya yang dikeluarkan dan kemungkinan pendapatan yang mungkin diterimanya.

Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.

Order online, perlu atau tidak ?