Docker menggunakan arsitektur client-server. Docker client berbicara kepada Docker daemon yang bekerja dalam membentuk aplikasi, menjalankan aplikasi dan mendistribusikan aplikasi. Docker client Docker daemon dapat menggunakan sistem yang sama, atau juga Docker client berkomunikasi dengan Docker daemon secara remote. Docker client dan Docker daemon dapat berkomunikasi menggunakan REST API, menggunakan soket UNIX atau network interface. Docker client yang lain adalah Docker Compose yang memungkinkan kita bekerja dengan beberapa aplikasi dari suatu set yang terdiri dari beberaoa container.
Gambar arsitektur Docker dapat dilihat di https://docs.docker.com/engine/images/architecture.svg .
Beberapa komponen yang akan kita bicarakan secara singkat adalah
- Docker daemon
Docker daemon dengan nama dockerd ini mendengarkan permintaan Docker API dan melakukan pengaturan obyek docker seperti images, containers, network dan volume. Docker daemon ini juga dapat berkomunikasi dengan daemon yang lain dalam rangka memberikan layanan Docker.
- Docker client
Docke client dengan nama docker inilah yang berkomunikasi dengan Docker daemon dockerd menggunakan Docker API. Docker client dapat berkomunikasi dengan lebih dari satu Docker daemon.
- Docker desktop
Docker Desktop merupakan aplikasi yang dengan mudah diinstal pada Mac atau Windows yang memungkinkan kita membangun aplikasi berbasis container dan juga microservices. Docker Desktop meliputi Docker daemon atau dockerd, Docker client atau docker, Docker Compose, Docker Content Trust, Kubernetes, dan Credential Helper. Informasi lebih lanjut mengenai Docker Desktop silahkan mengunjungi https://docs.docker.com/desktop/ .
- Docker registry
Docker registry ini akan gudang dalam menampung image-image. Docker Hub merupakan public Docker registry yang dapat digunakan oleh siapa saja.
Ketika kita menggunakan perintah docker pull atau docker run maka image yang diperlukan akan ditarik dari docker registry. Ketika kita menggunakan perintah docker push maka image kita akan didorong ke Docker registry.
- Docker object
Ketika kita menggunakan Docker maka kita membuat atau menggunakan obyek dari docker antara lain images, container, network, volume, plugin dan obyek-obyek yang lain.
Informasi lebih lanjut silahkan mengunjungi https://docs.docker.com/get-started/overview/ .
Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.