Kita mengetahui bahwa salah satu sumber pendapatan utama dari pemerintah adalah pajak PPN atau Pajak Pertambahan Nilai.
Prinsip pemungutan PPN dan penyetoran PPN adalah seperti gambar berikut ini
Pada kenyataannya perusahaan juga membayar PPN kepada vendor sehingga secara logika sudah ada PPN yang disetorkan. Dengan pemahaman ini maka PPN yang akan disetorkan adalah PPN yang dikumpulkan dikurangi dengan PPN yang sudah dibayarkan ke vendor. Pemahaman ini dapat dilihat seperti pada gambar berikut ini
Contoh pemahaman dari konsep penyetoran PPN yang sudah dikurang di PPN yang sudah dibayarkan adalah seperti pada gambar berikut ini
Seting PPN Penjualan pada Odoo ERP adalah seperti pada penjelasan-penjelasan berikut ini
- Seting Perpajakan
Kita masuk ke aplikasi Invoicing dan masuk ke menu Configuration | Settings .
- Menuju Configuration | Taxes
Kita kemudian masuk ke menu Configuration | Taxes.
Kita kemudian memilih salah satu Tax.
- Seting Tax
Kita kemudian melihat Tax Scope dan memilih salah satunya.
Kita kemudian melihat seting Tax Computation dan memilih Percentage of Price.
Kita kemudian melihat seting Tax Group pada tab Advanced Options.
Kita melanjutkan dengan seting-seting yang ada pada tab Advanced Options.
- Duplicate seting Tax
Kita juga dapat mencopy seting Tax ini misal untuk keperluan seting PPN lain yang lebih tinggi.
- Menerapkan PPN ke Product
Kita kemudian masuk ke Customers | Products.
Kita melanjutkan dengan CREATE product.
Tampak kita menerapkan PPN pada field Customer Taxes.
Informasi lebih lanjut silahkan mengunjungi
1. https://www.odoo.com/slides/slide/sales-tax-and-vat-646 .
2. https://www.youtube.com/watch?v=bWFnE_MKjRM .
Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.
Jika anda tertarik mengenai aplikasi Odoo ERP silahkan mengisi form di bawah ini