Setelah kita membicarakan berbagai file template yang digunakan secara utuh pada WordPress, maka kita akan membicarakan file template untuk WordPress yang bersifat parsial. File template yang bersifat parsial ini tidak dapat berdiri sendiri tetapi merupakan bagian dari file template yang lain. Sekilas kita telah mendengar mengenai parsial file template ini yaitu header.php, footer.php dan sidebar.php .
Partial file template yang biasa digunakan pada WordPress adalah
- header.php
Dari namanya kita dapat memahami bahwa file template parsial header.php ini digunakan untuk header website kita. File template yang lain akan memanggil header.php ini menggunakan template tag get_header().
Pada header ini kita dapat menampilkan logo, image utama dan juga navigasi.
Pada header ini kita juga dapat menggunakan template tag wp_head() untuk mengambil css, javascript dan resource-resource lain yang diperlukan
- footer.php
File template partial footer.php ini akan diletakkan pada bagian bawah website kita. File template yang lain akan memanggil footer.php ini dengan memakai template tag get_footer().
Pada footer ini juga banyak dikreasikan widget-widget untuk membuat situs web lebih informatif
- sidebar.php
File template partial sidebar.php ini akan melayani menu samping. Menu samping ini dapat diletakkan pada bagian kiri atau bagian kanan tergantung kreatifitas pembuat dan pengguna theme yang bersangkutan.
- comments.php
File template comments.php ini akan menampilkan bagian komentar dari artikel yang ada di halaman website kita
- content-{$slug}.php
Pada file ini, web developer dapat memecah sendiri parsial-parsial templatennya.
Informasi lebih lanjut silahkan mengunjungi https://developer.wordpress.org/themes/template-files-section/partial-and-miscellaneous-template-files/ .
Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.
Parsial file template pada WordPress