Dalam melakukan slicing dari JPEG ke CSS, web designer mempunyai pilihan untuk memakai ID atau class. Kapan memakai id dan kapan menggunakan class ?
Web designer banyak yang bingung kapan menggunakan id atau class dalam mendisain web dengan CSS. Maklum web designer lebih banyak menggunakan otak kanan untuk mengembangkan kreativitas, sedangkan otak kirinya yang bersifat exact kurang banyak dipakai.
- ID
Kita menggunakan ID jika elemen tersebut hanya muncul satu kali dalam halaman tersebut. Elemen yang cocok menggunakan id antara lain:
– wrap
– header
– main_nav
– secondary_nav
– content
– footer - Class
Class dipakai style ini digunakan berulang-ulang misalnya style untuk menu, style untuk daftar halaman dan lain-lain. - Contoh pemakaian ID dan class adalah
<div id=’secondary_nav’>
<ul>
<li class=’list_sub’><a href=’profile.html’>Profile</a></li>
<li class=’list_sub’><a href=’vision.html’>Vision</a></li>
<li class=’list_sub’><a href=’mission.html’>Mission</a></li>
<li class=’list_sub’><a href=’core.html’>Core Business</a></li>
</ul>
</div>
Pada contoh di atas, secondary_nav hanya muncul sekali dalam website sehingga menggunakan id secondary_nav, sedangkan daftar halaman biasanya berisi lebih dari satu dan kita menggunakan class list_sub.
Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.
ID versus class dalam CSS