Berkaitan dengan set yang masa produktifnya lebih dari beberapa tahun maka kita akan memahami bahwa set tersebut memiliki andil dalam memberikan penghasilan kepada perusahaan selama bertahun-tahun. Selama bertahun-tahun memberi andil dalam penghasilan bagi perusahaan berarti aset ini memberikan andil dalam penghasilan perusahaan selama beberapa periode akuntansi.

Untuk menghitung beban depresiasi atau beban penyusutan maka ada tiga hal

  1. Biaya untuk mendapatkan aset
  2. Perkiraan berapa lama asset akan efektif digunakan oleh perusahaan
  3. Perkiraan nilai akhir pada akhir penggunaan efektif aset.

Perkiraan efektif digunakan adalah merupaan perkiraan dan nilai akhir pada akhir penggunaan juga merupakan perkiraan, maka angka yang didapatkan dalam menentukan beban depresiasi tiap tahunnya juga merupakan perkiraan. Dengan demikian beban depresiasi ini harus dihitung dalam sikap kehati-hatian dan kejujuran, jangan sampai beban depresiasi disalahgunakan untuk secara berlebihan membuat perusahaan lebih untung atau sebaliknya secara berlebihan perusahaan terlihat rugi.

Perkiraan berapa lama asset akan efektif digunakan oleh perusahaan mengacu kepada bagaimana aset tersebut berproduksi dan memberikan penghasilan bagi perusahaan. Perkiraan ini adalah mengacu kepada perusahaan bukan mengacu kepada pemakaian oleh karyawan-karyawannya. Secara nyata sset ini tentu berumur lebih lama daripada kegunaan ekonomi bagi perusahaan tersebut, tetapi memang perkiraan berapa lama asset akan efektif digunakan oleh perusahaan mengacu kepada kegunaan secara ekonomi.

Perkiraan nilai akhir juga mungkin berbeda dengan nilai pasar pada saat akhir penggunaaan efektif secara ekonomi. Jika nilai pasar ternyata lebih besar dari nilai akhir, kita tidak perlu melakukan perubahan mengenai nilai akhir ini.

Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.

Menghitung beban depresiasi