Burst-threshold dan burst-limit pada Mikrotik

Pada saat kita mengatur penggunaan bandwidth jaringan dengan menggunakan Mikrotik, kita akan menemukan istilah burst yang meliputi burst-threshold dan burst-limit. Sebelumnya kita akan membicarakan dahulu limit-at dan max-limit.Limit-at adalah minimum bandwidth yang akan telah diberikan/dialokasikan. Limit-at merupakan dedicated bandwidth jika

Prioritas bandwidth di Mikrotik

Dalam melakukan pengaturan bandwidth menggunakan router Mikrotik, kita dapat mengaturnya dengan membuat prioritas-prioritas. Pada contoh kali ini kita akan memprioritaskan bandwidth untuk a. Server yang ada di cloudb. Server yang ada di dalam kantorc. User tertentu sesuai kebijakan perusahaanContoh dari

Setting limit-at dan max-limit di Mikrotik

Dalam melakukan pengaturan bandwidth di Mikrotik menggunakan kita akan melakukan setting limit-at dan max-limit. Berikut akan dijelaskan pengertian dari setting limit-at dan max-limit. limit-atSetting limit-at ini merupakan angka dari CIR (Committed Information Rate), angka yang menunjukkan bandwidth yang akan didapatkan

Setting PPPoE client di Mikrotik

Kita mungkin menggunakan ISP (Internet Service Provider) yang menggunakan koneksi PPPoE. Berikut ini akan dijelaskan melakukan setting PPPoE Client Hubungkan ether1 dengan modem ISP anda Jalankan script untuk PPPoE client :/interface pppoe-client add  user=user password=passwd interface=ether1 disabled=no add-default-route=yes.Hasilnya akan seperti

Setting awal router Mikrotik

Waktu membeli router Mikrotik mungkin anda tidak mendapatkan cd atau manual booknya, terus bagaimana memulai settingnya ? Berikut akan dijelaskan bagaimana melakukan setting Mikrotik awal eskipun kita tidak mendapatkan CD atau buku panduan lainnya. Pertama-tama kenalilah tipe produk yang anda

Monitoring interface di Mikrotik

Dalam memantau aktivitas networking menggunakan mikrotik, kita harus merancang tampilannya agar mudah melakukan monitoring. Berikut akan dijelaskan tampilan yang memudahkan kita melakukan monitoring. Misal kita memiliki jaringan seperti gambar berikut ini: Maka tampilan yang dianjurkan adalah InterfacesPada tampilan ini kita

Mengenalkan komputer ke Mikrotik

Setelah kita melakukan setting DHCP server, kita akan menyimpan informasi IP address dan nama komputernya ke dalam router Mikrotik. Berikut langkah-langkahnya Silahkan setting nama komputer dengan benar Silahkan setting IP Addressnya Automatically Lihat pada tampilan Mikrotik Silahkan setting permanen IP