Setelah merancang tabel penjualan maka kita melangkah ke perancangan tabel pengiriman barang. Tabel untuk pengiriman barang adalah send_order– send_id– so_id– store_id– send_date– send_no– cd_status send_item– send_item_id– send_id– so_item_id – item_id– qty send_serial– send_serial_id– send_item_id– serial_no Setelah transaksi ini disahkan maka
Perancangan tabel penjualan
Setelah kita mempunyai barang di gudang, maka kita lanjutkan dengan penjualan. Langkah pertama adalah perancangan tabel untuk penjualan. Tabel-tabel yang dipakai dalam penjualan ini adalah sales_order– so_id– so_no– customer_id– sales_id– so_date– price– cd_status– send_status so_item– so_id– item_id– qty– qty_send– price
Registrasi invoice vendor
Registrasi invoice vendor digunakan untuk memasukkan invoice dari vendor yang tidak memerlukan penerimaan barang dengan kata lain kita tidak memantain kuantitas dari item atau jasa yang ditagihkan. Tabel yang digunakan invoice_vendor– iv_id– vendor_id– invoice_date– invoice_no– cd_status iv_item– iv_id– item_id– remark–
Tabel untuk pembayaran
Berikutnya kita akan membuat tabel untuk pembayaran. Tabel-tabel yang dibutuhkan untuk transaksi pembayaran adalah payment_send– ps_id– payment_date– coa_credit– vendor_id– cd_status– amount– cd_status ps_detail– ps_detail_id– ps_id– ro_id (jika berasal dari penerimaan barang)– iv_id (jika berasal dari registrasi invoice_vendor)– amount Untuk memudahkan
Tabel untuk penerimaan barang
Selanjutnya kita akan merancang tabel untuk penerimaan barang. Tabel-tabel yang dibutuhkan untuk penerimaan barang adalah receive_order– ro_id– receive_date– store_id– po_id (jika melalui purchase_order)– vendor_id (jika tanpa purchase_order)– cd_status– price ro_item– ro_item_id– ro_id– po_item_id– item_id– price– qty receive_serial – receive_serial_id –
Tabel vendor dan tabel customer
Dalam berbisnis kita akan berhubungan dengan pihak lain. Pihak yang menjual barang atau jasa kepada kita disebut vendor, pihak yang membeli jasa atau produk kita, kita sebut customer. Dalam membuat aplikasi akuntansi ini, kita akan membuat tabel-tabel terkait dengan vendor
Tabel untuk pembelian barang atau jasa
Dalam menjalankan usaha kita, kita akan berjumpa dengan pihak lain yang menyediakan barang atau jasa yang akan kita gunakan untuk menjalankan bisnis kita. Salah satu interakasi dalam berbisnis adalah pembelian barang atau jasa dari pihak lain. Dalam membuat aplikasi akuntansi
Tabel untuk setor modal dan penarikan modal
Dalam memulai suatu bisnis, pemilik modal akan menanamkan modalnya. Pada saat perusahaan berjalan dan menghasilkan untung, pemilik mungkin akan menggunakan sejumlah uang untuk kepentingan pribadinya. Terkait dengan aktivitas bisnis ini, kita harus mencatat penyetoran modal dan penarikan modal. Dalam membuat
Jurnal pembalik (reversing entries)
Jurnal pembalik merupakan jurnal yang membalikkan transaksi yang telah dilakukan di jurnal penyesuaian (adjusting entries). Tujuan jurnal pembalik adalah untuk memudahkan pekerjaan akuntansi pada periode berikutnya. Misalnya pada akhir periode beban gaji 2.500.000, masih ada gaji yang belum dibayar 500.000
Pembuatan master barang
Master barang adalah daftar barang-barang yang akan dipakai dalam transaksi akuntansi, Ada barang yang dipakai sebagai aktiva kemudian mengalami penyusutan, ada barang yang langsung dianggap sebagai beban/biaya, ada barang yang masuk di dalam inventory dan ada barang yang akan dijual