Pengontrolan operasional dalam keamanan siber berhubungan dengan aktifitas sehari-hari yang dijalankan karyawan dalam memberikan layanan maupun pengiriman barang. Pengawasan operasional ini berhubungan dengan standard operating procedure atau SOP, peningkatan kualitas dan kuantitas produksi, menjalankan aktifikas sesuai dengan standar kualitas, meningkatkan efisiensi dan juga meningkatkan efektifitas.

Kebijakan-kebijakan dari top manajemen yang kemudian dijalankan pada setiap lini perusahaan memainkan peranan penting dalam lancarnya aktifitas-aktifitas perusahaan untuk meningkatkan output. Pemberian motivasi yang cukup kepada karyawan, jelasnya petunjuk pelaksanaan dan pemantauan operasional yang terukur dapat meningkatkan keseluruhan kinerja peusahaan.

Beberapa penerapan kontrol operasional berhubungan dengan keamanan siber atay cyber security antara lain

  1. Prosedur menanggapi insiden
    Perlu ada sistem prosedur penanganan pada saat terjadi insiden tembusnya sistem keamanan. Prosedur ini meliputi pendeteksian insiden, bagaimana menanggapinya dan kemudian bagaimana mengatasi insiden keamanan tersebut.
    Dengan memiliki prosedur yang jelas maka perusahaan dapat meminimalkan dampak dari insiden ini, dapat melakukan pencegahan di kemudian hari dan akan secara ekeftif menormalkan operasional.
  2. Pelatihan sadar keamanan siber
    Pada pelatihan sadar keamanan siber ini akan melatih karyawan mengenai ancaman keamanan, best practice yang dapat dijalankan dan kebijakan yang dijalankan perusahaan.
    Pelatihan sadar keamanan ini untuk memelihara kultur sadar keamanan, meningkatkan kesadaran karyawan dalam mengidentifikasi serangan kemudian menanggapinya, dan mendorong perilaku bertanggung jawab melindungi aset perusahaan dan data perusahaan.
    Dengan memberikan training secara teratur maka perusahaan dapat mengurangi resiko insiden keamanan yang disebabkan kelalaian manusia dan meningkat keamanan siber dengan lebih proaktif.
  3. Pengelolaan akses pengguna
    Pengelolaan akses pengguna ini perlu melipatkan manajemen dalam membagi hak akses setiap karyawan pada aplikasi dan data. Pengelolaan ini meliputi pengaturan akses pengguna, permintaan akses, pencabutan akses dan peninjauan hak akses secara pada setiap periode tertentu.
    Dengan menerapkan pengawasaan akses yang kuat maka perusahaan dapat mengurangi resiko akses tidak sah, melindungi informasi sensitif dan memastikan bahwa setiap pengguna memiliki hak akses yang tepat sesuai dengan peran dan tanggung jawab mereka dalam perusahaan

Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.

Kontrol Operasional Perusahaan untuk Keamanan Siber