Dalam meningkatkan penjualan, suatu perusahaan akan memperbolehkan pelanggan-pelanggannya untuk melakukan pembayaran secara kredit. Dengan kata lain, pelanggan akan mendapatkan jasa/barang terlebih dahulu baru kemudian melakukan pembayaran.
Perusahaan tentu berharap akan dapat menagih semua piutang pelanggan-pelanggannya, tetapi ada kemungkinan ada pelanggan-pelanggan yang tidak membayar karena ada situasi-situasi yang dihadapi pelanggan sehingga tidak memungkinkan untuk melakukan pembayaran.
Untuk menghasilkan laporan keuangan yang akurat, kita harus memperhitungkan kemungkinan adanya piutang dari pelanggan-pelanggan yang tidak dapat ditagih. Untuk mengantisipasi tersebut kita perlu menghitung suatu penyisihan untuk piutang-piutang yang tidak dapat ditagih.
Pertama-tama kita perlu menghitung secara akurat perkiraan piutang yang tidak dapat ditagih. Dalam praktek makin besar umur piutang, maka makin besar kemungkinan tidak dapat ditagih. Umur piutang adalah waktu antara jatuh tempo suatu piutang/tagihan hingga sampai saat ini belum dilakukan pembayaran. Dari pengalaman kita akan mendapatkan suatu data statistik misalnya
– Umur piutang dengan lebih dari 60 hari kemungkinan piutang yang tidak dibayar 20%
– Umur piutang antara 31-60 hari kemungkinan piutang yang tidak dibayar 10%
– Piutang di bawah 30 hari kemungkinan piutang tidak dibayar 3%.
Dari presentasi di atas, saat kita akan membuat laporan keuangan hingga saldo penyisihan piutang tak tertagih adalah sebesar hitungan di atas.
Pada awal tahun penyisihan piutang tak tertagih akan muncul dalam saldo awalnya. Pada akhir tahun akan diketahui nilai dari piutang yang benar-benar tidak ditagih. Piutang yang tidak bisa ditagih itu kemudian digunakan untuk mengurangkan penyisihan piutang yang tertagih.
Pada akhir tahun dilakukan lagi perhitungan penyisihan piutang yang tak tertagih berdasarkan umur piutang. Pada akhir tahun ini akan ada jurnal penyesuaian supaya jumlahnya sesuai perhitungan baru tersebut.
Secara matematis:
Saldo penyisihan piutang tak tertagih – Piutang yang benar-benar tidak dapat ditagih + Penyesuaian = Penyisihan piutang yang tak tertagih yang baru berdasarkan umur piutang.
Penyesuaian = Penyisihan piutang yang tak tertagih yang baru berdasarkan umur piutang – Saldo penyisihan piutang tak tertagih + Piutang yang benar-benar tidak dapat ditagih.
Dengan informasi ini laporan keuangan akan akurat karena menyajikan data piutang kemudian ada tambahan informasi penyisihan piutang yang tidak tertagih. Jika tidak ada informasi penyisihan piutang yang tidak tertagih maka aset perusahaan akan terlihat menggelembung padahal secara realisasi tidak seperti itu.
Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.