Sebelum anda memutuskan untuk membuat website, biasanya anda mencari beberapa referensi website yang ada didunia maya. Biasanya referensi tersebut digunakan untuk melihat website yang sesuai dengan produk yang ingin anda jual. Fasilitas yang terbaik untuk menambah, mengubah atau menghapus isi website tersebut kita sebut dengan nama CMS (Content Management System). Namun perlu diperhatikan bahwa tidak semua referensi website yang kita lihat menggunakan fasilitas CMS ini. Kenapa?

Karena fasilitas CMS ini biasanya struktur antara satu dengan yang lain mempunyai struktur yang sama. Jika tidak berbasis CMS biasanya bentuk dari halaman seperti produk terlihat berubah-ubah. Halaman yang berubah-ubah biasanya diinput secara manual. Artinya kita harus memasukkan data-data itu dari editor pembuat website seperti dreamweaver, notepad, dll kemudian baru di upload. Bisa juga dengan cek link website tersebut. Jika website tersebut berbasi CMS, ketika kita mengetikkan url yang salah, maka akan terlihat seperti adanya error dengan bahasa pemrograman seperti PHP, ASP, dan sejenisnya. Jika tidak, maka errornya terlihat seperti html biasa. Nah, disini biasanya terlihat sekali website yang menggunakan CMS dan yang tidak.

Oleh karena itu jika kita ingin membuat website berbasis CMS seperti referensi yang kita inginkan, harus benar-benar diperhatikan dari segi struktur referensi website tersbut. Karena kalau tidak, akan menyulitkan diri kita sendiri dalam membuat website.

Kunjungi www.proweb.id untuk menambah wawasan anda

Membuat website CMS dengan referensi website lain