Dalam akuntansi kita mengenal istilah goodwill yang sering muncul saat ada akuisisi satu perusahaan terhadap perusahaan yang lain. Pada saat akuisisi perusahaan, perusahaan pembeli dapat membeli perusahaan dengan harga di atas nilai bukunya. Selisih inilah yang disebut goodwill.

Sebagai contoh perusahaan A adalah perusahaan handphone. Kemudian ada perusahaan B adalah perusahaan software yang memiliki asset dikurangi hutang adalah 100 juta. Perusahaan A ingin membeli perusahaan B.  Perusahaan A membeli perusahaan B sebesar 120 juta maka goodwillnya adalah 20 juta.

Penggabungan usaha dapat terjadi antara perusahaan yang sama usahanya untuk mengurangi persaingan. Ada juga yang beda usaha untuk mendapatkan teknologi yang akan mempercepat bisnisnya. Ada juga akuisisi untuk memperluas pemasaran, misalnya akuisisi perusahaan distribusi.

Penggabungan usaha memungkinkan pembuatan produk yang lebih baik, peningkatan efisisiensi kerja, perluasan pasar dan juga mengurangi persaingan.

Penggabungan usaha juga harus memperhatikan supaya tidak ada monopoli yang merugikan pelanggan. Pemerintah akan menetapkan aturan-aturan mengenai penggabungan usaha untuk menciptakan iklim usaha yang sehat.

Artikel terkait adalah http://www.proweb.co.id/articles/akuntansi/goodwill.html .

Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.

Pengertian goodwill dalam akuntansi