Berkaitan dengan siklus penjualan dari pesanan penjualan sampai dengan pembayaran pelanggan maka Odoo mendukung banyak skenario dalam penerbitan tagihan atau invoicing sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Odoo mendukung workflow satu invoice dengan satu payment atau juga pembayaran banyak tagihan dengan sebuah pembayaran. Odoo juga mendukung pembayaran di muka.
Secara umum setelah adanya pengiriman barang maka akan perusahaan akan mengirimkan tagihan kepada pelanggan. Pelanggan kemudian melakukan pembayaran dengan transfer ke bank, kemudian kita memberikan status closed jika seluruh tagihan sudah dibayar oleh pelanggan. Setelah proses ini kita dapat melihat laporan Profit & Loss dan juga laporan Balance Sheet.
Pada Odoo, draft invoice dapat dibuat dari Sales Order, Shipment atau langsung membuat invoice. Jika statusnya masih draft maka tidak memberikan pengaruh pada Profit & Loss maupun Balance Sheet. Kalau sudah Validated maka akan mempengaruhi Profit & Loss dan juga Balance Sheet. Setelah divalidate maka Odoo dapat mengirimkan Invoice secara langsung menggunakan email.
Pembayaran yang dilakukan pelanggan kita akan memasukkan ke aplikasi Odoo. Untuk mempercepat pembayaran pelanggan maka Odoo memiliki stretegi follow up untuk mengingatkan pelanggan agar membayar tagihan. Odoo juga memiliki laporan Customer aging report untuk membantu menagih tagihan-tagihan pelanggan.
Informasi lebih lanjut silahkan mengunjungi
1. https://www.odoo.com/documentation/14.0/applications/finance/accounting.html .
2. https://www.odoo.com/documentation/14.0/applications/finance/accounting/overview/process_overview/customer_invoice.html .
Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.