Dalam mengembangkan aplikasi menggunakan teknik Object Orientation Programming atau OOP kita akan mengenai class abstraction. Dari namanya kita memahami abstrak itu berarti masih konsep, tidak ada penjelasan detail. Begitu juga dengan teknik programming OOP pada PHP kita juga mengenal class abstraction.
Pada class abstract ini akan berisi hal-hal penting atau dalam bahasa Inggrisnya akan berisi signature. Class abstract memiliki minimal satu method yang abstract. Method yang abstract ini hanya merupakan pendefinisian method, tidak berisi implementasi dari method tersebut. Class turunannyalah yang membuat implementasi dari method tersebut.
Saat method abstract tersebut diturunkan kepada class turunanya, visibility dari method pada class turunan harus sama atau lebih luas dari visibility dari method parent class. Sebagai contoh jika parent method mendefinisikan abstract methodnya menggunakan visibility protected, maka method pada turunannya boleh menggunakan visibility public atau protected, tetapi tidak boleh menggunakan private. Penggunaan parameter juga harus sama antara method pada parent class dan juga method pada class turunannya.
Kita melihat abstract class ini sebagai standarisasi suatu object tertentu. Misal kita akan membuat abstract class Kendaraan dengan abstract method setTenagaMesin($cc). Kita dapat membuat turunan class Mobil dan mendefinisikan method setTenagaMesin($cc). Untuk membuat object misal Xenai kita dapat membuat object dengan menggunakan class Mobil dengan menset tenaga mesin 1500 dengan method setTenagaMesin(1500).
Kita tidak bisa membuat object langsung dari class ini, kita hanya diperbolehkan membuat object dari turunan dari class abstract ini.
Informasi lebih lanjut mengenai abstract class pada PHP dapat dibaca di http://php.net/manual/en/language.oop5.abstract.php .
Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.