Seperti dari kata aslinya kita dapat memahami pengertian relational database adalah database dengan tabel-tabel yang saling berhubungan satu dengan yang lain. Secara praktis kita dapat memahami bahwa antar satu tabel memiliki kaitan dengan tabel lain.

Sebagai contoh pertama-tama kita memiliki tabel pelanggan. Pada tabel pelanggan ini akan menyimpan data seperti nama_pelanggan, alamat, nomor_telepon, email dan lain-lain. Kemudian untuk memudahkan identifikasi pelanggan kita memiliki field no_pelanggan di mana setiap pelanggan memiliki no_pelanggan sendiri-sendiri yang berbeda dengan pelanggan-pelanggan lain.

Pada saat ada pelanggan melakukan pesanan penjualan maka kita akan memasukkan pesanan penjualan misalnya pada tabel sales_order. Pada tabel sales_order ini tentu harus menunjuk ke suatu pelanggan. Untuk kepentingan inilah maka pada tabel sales_order akan memiliki field no_pelanggan. No pelanggan inilah yang menghubungkan atau merelasikan antara tabel sales_order dan tabel pelanggan.

Secara struktur dalam sebuah relational database ini terdapat tabel-tabel. Seperti kita memahami tabel dalam spreadsheet, maka ada kolom dan baris. Kita memahami kolom-kolom sebagai field-field, kemudian baris-baris adalah data dari setiap record.

Secara praktis para software developer menggunakan MySQL, MariaDb ataupun PostgreSQL dalam mengembangkan aplikasinya. Ketiga relational database ini merupakan relational database yang paling banyak digunakan karena bebas didownload dan digunakan tanpa harus membayar license. Untuk melakukan manajemen terhadap relational-relational database ini kita dapat menggunakan bahasa SQL yang merupakan kependekan dari Structural Query Language.

Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.

Pengertian relational database

Odoo ERP merupakan aplikasi lengkap untuk otomatisasi proses bisnis perusahaan anda.
Jika anda tertarik dengan Odoo ERP silahkan mengisi form di bawah ini

× Ada yang dapat saya bantu ? Available on SundayMondayTuesdayWednesdayThursdayFridaySaturday