Secara umum perusahaan-perusahaan kecil dan menengah mengandalkan pendapatan dan pengeluaran perusahaan. Perusahaan kecil dan menengah juga biasanya menggunakan satu mata uang saja sehingga laporan keuangan juga lebih sederhana. Dengan keadaan ini maka perusahaan kecil dan menengah dapat menilai kesehatan perusahaan secara umum langsung pada income statement.
Perusahaan-perusahaan besar dan multinasional mungkin menggunakan lebih dari satu mata uang dalam menjalankan transaksinya. Perusahaan besar dan multi nasional juga membeli instrumen-instrumen investasi yang ada ditawarkan oleh bursa efek maupun investasi-investasi lain. Dengan aktifitas ini perusahaan memiliki peluang adanya keuntungan dari selisih kurs maupun keuntungan dari aktifitas investasi di perusahaan lain.
Melihat kegiatan-kegiatan bisnis di perusahaan-perusahaan besar dan multinasional ini maka memungkinkan adanya potensi keuntungan atau potensi kerugian karena selisih kurs atau karena aktifitas-aktifitas investasi. Potensi-potensi ini tentu saja tidak tercatat dalam income statement tetapi perlu disajikan ke dalam laporan statatement of comprehensive income (SCI) untuk mendapatkan gambaran mengenai income statement dari perusahaan yang lebih comprehensive. Hal inilah yang menyebabkan perlunya SCI atau statement of comprehensive income.
Penyajian statement of comprehensive income dimulai dengan net income, kemudian dilanjutkan dengan OCI (Other Comprehensive Income) dan hasil akhirnya adalah comprehensive income.
Pembelajaran lebih lanjut mengenai comprehensive income silahkan mengunjungi
1. https://corporatefinanceinstitute.com/resources/knowledge/accounting/statement-of-comprehensive-income/ .
2. https://www.investopedia.com/terms/c/comprehensiveincome.asp .
Kunjungi www.proweb.co.id untuk menambah wawasan anda.
